CINTA TAK SEARAH
Ku mengenalmu sebagai objek berbagi
Tentang aku, Tentang kamu
Tengtang kita
mereka
Kebersamaan kita berawal canda tawa
Terhias gurauan hingga emosi terbangun
Mendekatkan jiwa kita
Ku tertunduk merenungkan kisah kelabuku
Menelusuri celah-celah nadi sarafku
Mencari arti deg-degan nafasku
Hingga pembuluh darahku
Tergores seketika saja
Terbisik sebuah kata
”CINTA”
Haruskah ku teruskan Cinta satu arah ini ?
Atau harus kuakhiri
Dengan cinta yang tulus
Atau Perasaan ini harus ku kunci rapat-rapat?
No comments:
Post a Comment